Senin, 11 September 2017

Anatomi

ANATOMI adalah ilmu urai yang mempelajari bentuk dan susunan tubuh dan hubungan bagian -bagiannya satu sama lain.

Pembagian ilmu anatomi:
Osteologi         : adalah ilmu pengetahuan tentang tulang
Miologi    : adalah ilmu pengetahuan tentang otot
Arthrologi : adalah ilmu pengetahuan tentang sendi
Splankhologi : adalah ilmu pengetahuan tentang organ visera (organ dalam)
Neurologi : adalah ilmu pengetahuan tentang saraf dan struktur saraf.

BIDANG GERAK DAN AKSIS
Gerak manusia digambarkan dalam tiga dimensi berdasarkan sistem bidang dan sumbu. Tiga bidang imajiner diposisikan ‘membelah’ tubuh pada sudut sedemikian sehingga saling berpotongan di pusat massa tubuh. Sedangkan aksis itu seperti sumbu/as pada roda, jadi aksis itu pusat perputaran gerakan.


Bidang Sagital - Aksis Frontal/Horizontal


Bidang yang membentang dari depan ke belakang dan dari atas ke bawah atau sebaliknya. Bidang ini membelah tubuh menjadi bagian sinestra (kiri) dan bagian dextra (kanan). Pasangannya adalah aksis frontal/horizontal, ibaratnya tuh anak panah yang menancap dari arah samping tubuh.
(ex: Saat fleksi shoulder joint, fleksi elbow joint, etc)

Bidang Frontal - Aksis Sagital
Membentang dari sisi sinestra (kiri) ke sisi dextra (kanan) dan dari atas ke bawah atau sebaliknya. Bidang ini membelah tubuh menjadi bagian anterior (depan) dan belakang (posterior). Pasangannya adalah aksis sagital yang ibarat anak panah menancap dari arah depan dan belakang tubuh.
(ex: Saat abduksi-adduksi shoulder joint, abduksi-adduksi hip joint, etc)

Bidang Transversal - Aksis Vertikal
Membentang dari sisi ke sisi dan dari depan ke belakang, membelah tubuh menjadi bagian superior (atas) dan inferior (bawah).

Senin, 08 Februari 2016

Apa sih Fisioterapi itu?

Fisioterapi itu menurut gua termasuk ilmu medis yang sangat baru banget gua tau. Bahkan semenjak gua posting tulisan ini di blog, ndak ada setahun gua tau ilmu medis yang satu ini. Maka dari itu gua mau ngasih tau apa aja yang gua tau tentang Fisioterapi atau Physiotherapy.

Oke dalam postingan kali ini gua mau berbagi info apa aja yang udah gua tau tentang tenaga medis fisioterapi yang masyarakat umum belum ketahui. Sebelumnya saya mohon maaf bagi para senior fisioterapis kalau misalnya ada yang salah dari tulisan gua ini hehehe :D
Fisioterapi ituuuu…….
Jadi fisioterapi itu adalah upaya pelayanan kesehatan profesional yang bertujuan untuk mengoptimalkan kapasitas fisik dan fungsional manusia sepanjang daur kehidupan dengan berbagai macam cara. Jadi intinya fisioterapi itu bukan cuma nyembuhin pasien/klien yang punya disfungsi gerak tetapi juga bisa untuk meningkatkan dan mecegah pasien sehat menjadi sakit.
Pelayanan Fisioterapi relatif sangat aman dari pengaruh obat-obatan dan bahan kimia, begitupun pada penyinaran yang dilakukan fisioterapis bukanlah penyinaran yang dapat merusak atau mematikan sel-sel tubuh seperti yang dikhawatirkan oleh sebagian masyarakat melainkan dengan sinar infra merah yang kita ketahui terdapat pula pada sinar matahari.
Di dunia medis, ada 4 hal yang harus dilakukan oleh para tenaga medis: Promotif (Meningkatkan), Preventif (Mencegah), Kuratif (Mengobati), dan Rehabilitatif (Mengembalikan Fungsi). Jadi kita bukan cuma ngobatin pasien tapi, juga bisa untuk mencegah pasien yang sehat jadi sakit, jangan sampe yang sakit malah tambah parah sakitnya, dan jangan sampe yang parah sakitnya malah jadi handicap atau cacat. Dan intervensi yang fisioterapi kasih itu bukan cuma senam, massage atau pijit, tapi yang lebih inti adalah terapi latihan untuk mengoptimalkan fungsi gerak pada pasien.
Alat yang digunakan buat terapi lumayan banyak. Ada pemanasan, cryotherapy (terapi es), hydrotherapy, TENS, ultrasound, infrared, microwave & shortwave diathermy, dll. Tapi kalo kata dosen gua, di luar negeri seperti di eropa alat-alat terapi yang disebutkan di atas udah ndak kepake lagi alias si pasien/klien bakalan menolak menggunakan alat tapi mereka maunya tuh pake terapi latihan atau massage. Jadi setidaknya kita harus mengoptimalkan tangan kita. CMIIW.
Apa aja sih yang dipelajarin?
Biasanya kasus yang dapat ditangani oleh fisioterapi itu segala macam penyakit yang berhubungan dengan 3 hal: otot, tulang, dan sendi. Karena otot diinervasi oleh saraf maka penyakit yang kena ke saraf jadi garapan fisioterapi juga. Jadi kita belajar anatomi dan fisiologi sebagai bahan dasarnya. Nanti setelahnya atau penerus ilmu anatomi itu adalah biomekanik dan pengganti penerus fisiologi itu patologi. Terus juga ada ilmu manipulasi, kata dosen gua, fisioterapi itu kalo manipulasi justru halal tapi kalo anak ekonomi manipulasi jadi haram hahaha...
Gue pribadi selama belajar anatomi dan fisiologi itu banyak banget bersyukur. Ada sesuatu yang diciptakan sangat kecil sekali tapi pengaruh bagi tubuh tuh besar banget. Gue kalo belajar ilmu anatomi dan fisiologi malah inget sama ayat yang selalu diulang di dalam surah Ar-Rahman yang artinya “Maka nikmat Tuham kamu yang manakah yang kamu dustakan?” ngena banget kan? Emang gitu deh. Loh kok malah jadi ceramah sih? maaf ya kalo ada yg non islam hehe. Oke lanjut pembahasan berikutnya.
Spesialisasi Fisioterapi
Sebenernya bukan spesialisasi sih, cuman fisioterapi terbagi dari 4 cabang berdasarkan ruang lingkup permasalahannya.
-          FT A, yaitu Fisioterapi Pediatri. Kasusnya berkaitan dengan anak-anak, THT, obsgyn, dan geriatri (lansia).
-          FT B, yaitu Fisioterapi Muskuloskeletal. Kasusnya berhubungan dengan otot dan tulang seperti luka bakar, cedera jaringan lunak, fraktur/patah tulang, radang sendi, dll.
-          FT C, yaitu Fisioterapi Neuromuskular. Biasanya kasus abnormalitas kondisi otot yang berhubungan dengan saraf. Misal, cedera kepala, stroke, vertigo, dll.
-          FT D, Fisioterapi Kardiopulmonal. Kasusnya ndak jauh-jauh dari jantung dan paru-paru.
Pengetahuan dan keterampilan dari keempat cabang fisioterapi tersebut harus dikuasai oleh fisioterapis. Sebab, walaupun nanti misalnya jadi ahli FT A tapi, harus juga harus bisa nanganin pasien fisioterapi di bidang FT B, FT C, dan FT D.
Prospek
Prospek kerja untuk fisioterapi itu sangat luas banget deh. Selain di Rumah Sakit atau Klinik, kita juga bisa di salon kecantikan dan kesehatan, pusat kebugaran, gym, bahkan jadi Fisioterapis di Timnas olahraga atau klub-klub olahraga lainnya. Info terakhir yang gua tau katanya di luar negeri itu udah ada fisioterapi untuk hewan loh. Kerjanya juga nggak selalu di dalem ruangan praktek tapi, kita bisa terima homevisit ke rumah pasien. Lebih enak, apalagi kalo misalnya dijodohin sama anaknya pasien yang cakep, ahey. Okey skip bagian ini.
Kalo di luar negeri itu fisioterapi sangat amat dihargai dan diperlukan keberadaannya di dunia kesehatan olahraga. Coba itu Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi kalo cedera kan yang berperan buat masa penyembuhannya itu kan fisioterapis. Tapi, kalo di Indonesia masih sangat kurang dikenal tapi di kota-kota besar perannya mulai diperhitungkan. Semoga suatu saat fisioterapi bisa lebih dikenal dan dihargai keberadaannya di Indonesia. Aamiiin!
Bedanya Dokter dan Fisioterapi
Dari penjelasan gua yang di atas tadi, ada pikiran selintas kayak gini ndak “kayaknya fisioterapi mirip kayak dokter deh”? Yap, gua pribadi menganggap fisioterapi itu sebagai dokter kedua. Tapi fisioterapi dengan dokter itu berbeda. Di fisioterapi itu belajar anatominya ndak terlalu dalam, ndak belajar farmasi atau obat-obatan untuk ngasih resep, dan nggak belajar bedah. Sebenernya sih kita bisa aja jadi “dokter”, maksudnya mau punya ilmu kayak anak kedokteran mah silahkan aja, harus malah buat nambah wawasan intelektualitas medis kita. Tapi ingat, fisioterapi yang mengambil jenjang D3 tuh bakalan 60:40 praktik dengan teori. Jadi kita harus dibiasakan untuk lebih banyak keterampilan dalam praktiknya.

Karena gua pribadi berada di Akademi Fisioterapi UPN Veteran Jakarta, belajar di sini itu menyenangkan, seru, dan bermanfaat banyak banget buat kehidupan. Di sini gua ngerasa banget rasa kekeluargaannya ketimbang jurusan lain, kenapa? Karena di sini semua senior itu gampang untuk dikenal. Bahkan 90% mahasiswa aktif di sini gua kenal baik nama maupun muka dan terlebih lagi gua bisa mengenal beberapa alumni yang bahkan lebih dari 10 tahun walaupun cuman 1 atau 2 orang doang hehehe.

Buat yang tertarik masuk Akademi Fisioterapi UPN Veteran Jakarta dijamin bakalan seru-seruan deh sama kita :D

Jumat, 05 Februari 2016

Biografi


Maula ituuuuu………..
Lahir di Jakarta pada tanggal 3 Maret 1997. Beragama Islam. Kata orang-orang sih mata gua itu sipit, like a chinese people. Gua gak ganteng tapi InsyaAllah bisa bikin ketawa ;p. Single dan belom pernah pacaran sama sekali dari lahir. Hobi banget sama olahraga bulutangkis, renang, sepeda, basket, parkour, and many more extreme sports dan ada 2 olahraga yang gua gak suka banget yaitu bola atau sejenisnya dan lari. Berkulit sawo matang. Bergolongan darah O. Gua gampang banget diboongin :p. Makanan kesukaan gua itu bubur kacang ijo madura, kalo jajananya itu cimol-kentang rasanya tuh beeuuh enak deh. Pernah sebagai pengguna rokok bukan sebagai pecandu tapi sekarang mah dijamin udah gak ngerokok lagi :D
Sisanya, temui dan cari tahu langsung tentang gua!


Education:
TK                            : TK Amanah At-Taqwa (2002 – 2003)
SD (Kelas 1 - 3)   : SDIT Az-Zahra (2003 – 2006)
SD (Kelas 4 - 6)   : SDN Pondok Petir 03 (2006 – 2009)
SMP                      : SMPN 10 Depok (2009 – 2012)
SMA                      : SMAN 11 Tangerang Selatan (2012 – 2015)
Universitas            : UPN Veteran Jakarta prodi Fisioterapi (2015 – sekarang)


Work:
- Founder / Owner of Freunde Store Online Shop (2014 – sekarang)


Achievement:
- Siswa Teladan dalam eskul Bahasa Inggris pas kelas 2 SD
- Juara 2 Musabaqah Tilawatil Quran pas kelas 1 SD
- Juara 3 Musabaqah Tilawatil Quran pas kelas 2 SD
- Peringkat 4 waktu kelas 5 SD
- Peringkat 2 seleksi di sekolah dalam rangka O2SN Matematika kelas 8 SMP